HARAPAN YANG TERCAPAI
Oleh Aditya Yulistyo
Angin berhembus meniup dedaunan dan ranting,disebuah pohon yang besar aku bersandar melihat langit yang cerah dan membayangkan sebuah harapan yang harus aku gapai.
ya.. aku mempunyai harapan yang sangat besar yaitu menjadikan sebuah sekolah yang bersih dari sampah
Tapi entah harus bagaimana awal nya, tapi aku berfikir kalau harapan ini aku tekunkan besar,kecil panjang,pendek resiko aku akan semangat untuk menjalaninya dan membuat harapan membuat sebuah kota yg bersih dari sampah-sampah akan berhasil
brum brum brum mobil dan motor berlalu lalang di jalanan depan sekolah
pagi ini aku berangkat sekolah yg kebetulan sekali depan sekolah ku ramai dengan mobil dan motor saking ramainya jalanan ini setiap harinya kotor dengan sampah entah kenapa bisa kotor akupun kurang mengerti
tapi karena aku lewat jalanan sini sekalian aku memunguti sampah-sampah berserakan di jalan lalu membuangnya ke tempat yang seharusnya, ya meskipun ga seluruh jalan aku bersihkan tapi ini tahap awal ku untuk menggapai harapanku. Sesampainya disekolah,aku kaget dan heran. Mengapa di lingkungan sekolah seperti ini sampah masih berserakan dimana-mana. Apa tidak ada peraturan yang mengatur tentang larangan membuang sampah sembarangan?. Dengan ikhlas aku selalu memungut sampah yang terlihat di mataku dan membuangnya ke tempat yang seharusnya. Aku tak merasa malu melakukan nya, malah aku senang karena lingkungan sedikit menjadi bersih.
Hari demi hari aku melakukan kegiatan itu. Hingga pada suatu hari, kepala sekolah dimana aku bersekolah kagum atas hal yang aku lakukan. Dengan tersenyum dia menghampiriku dan berkata “nak, apa kamu melakukan hal ini setiap harinya?”
“iya pak, saya memang melakukan ini hampir setiap hari. Saya merasa terganggu dengan pemandangan ini karena banyak sampah yang berserakan.” Jawabku
“saya juga merasa terganggu. Saya sudah sering menasehati semua warga sekolah agar tidak membuang sampah sembarangan, tapi begitulah ada yang melaksanakannya dan ada yang tidak” ujar beliau kembali
“kalau saya boleh usul, mungkin bapak bisa membuat peraturan tentang larangan membuang sampah sembarangan di lingkungan sekolah. Mungkin bisa dengan mendenda orang yang tertangkap basah membuang sampah sembarangan.” Kataku memberikan usul.
“ya memang itu ide yang bagus. Saya memang mempunyai pemikiran seperti itu, tapi belum bisa menerapkannya. Mungkin setelah ini saya akan menerapkan nya.” Jelas kepala sekolah.
“iya pak, mungkin bapak harus secepatnya menerapkan itu.” Jawabku.
“iya dek, terima kasih, hari senin akan saya sosialisasikan kepada murid murid saat upacara” Jawab beliau seraya meninggalkanku untuk kembali ke ruangannya.
Pada hari senin, pagi hari pada saat upacara bapak kepsek mensosialisasikan tentang pendendaan kepada orang yang membuang sampah sembarangan, Yang sebelumnya telah Hari pertama sejak peraturan itu dibuat, masih banyak siswa yang melanggar peraturan,hari demi hari peraturan itu dibuat
semakin sedikit yg membuang sampah sembarangan.Aku pun bahagia karena harapanku sudah tercapai
Jangan buang sampah sembarangan karena itu membuat lingkungan kita kotor dan tidak enak untuk dipandang.kita bisa merubah kebiasaan buruk itu dengan hal2 sederhana seperti mengambil sampah yang terlihat oleh mata kitadan membuangannya ke tempat yang seharusnya.perlahan-lahan kita akan terbiasa dengan hal itu
Comments
Post a Comment