Skip to main content

Manfaat Manajemen Waktu


Kenapa sih harus memaksimalkan waktu? Pertanyaan bagus kalo ada yang terbersit punya pemikiran kayak gini. Semua yang bernyawa pasti mati kan? Saya, kamu, mereka, kalian, semua. Ketika kamu memahami bahwa hidup di dunia ini hanya persinggahan dan pengumpulan bekal untuk kehidupan abadi, maka kamu pasti nggak mau di perjalanan kamu berikutnya kehabisan bekal. Kamu pasti bakal berusaha mengumpulkan bekal dengan berbuat amal sebanyak-banyaknya sesuai dengan apa yang telah diperintahkan Islam.

Rasul tercinta kita, Muhammad saw. pernah bersabda “Merugilah mereka yang hari ini amalnya sama dengan hari kemarin, dan hari esok sama dengan hari ini”. Level amal yang kita lakukan ‘sama' sudah dikatakan beliau sebagai orang yang merugi, apalagi kalau lebih buruk. Naudzhubillah . So , nggak ada pilihan lain bagi seorang muslim kecuali berusaha selalu berbuat lebih baik hari demi harinya.
Banyak hal bisa kamu dapatkan dari keterampilan mengatur waktu ini.
Pertama, kamu jadi semangat dalam menjalani hidup. Gimana nggak, kalo semua PR sudah kamu kerjakan pada waktunya. Tak ada rasa was-was dihukum suruh maju depan kelas dengan kaki diangkat sebelah dan tangan pegang telinga (hukuman kayak di jaman Ganefo deh!)
Kedua, kamu bisa hidup dengan seimbang dan selaras. Kamu tahu kapan harus sekolah, belajar, bekerja, Bantu ortu, bahkan dakwah yang juga kewajiban tiap individu muslim. Ketiga, kita dapat merencanakan tujuan or cita-cita yang dikehendaki. Ya iyalah, dengan terampil mengatur waktu, nggak ada cita-cita or tujuan yang nggak mungkin tercapai selain ditunjang dengan ikhtiar/usaha dan doa.
Keempat, selalu termotivasi untuk mencapai tujuan dan cita-cita. Kelima, kita bisa lebih produktif karena kamu bakal tahu ruginya menyia-nyiakan waktu. Keenam, kita bisa terhindar dari stres karena nggak bakal melakukan kegiatan-kegiatan yang nggak berguna dan manfaat ketujuh, kita jadi lebih PD dan kreatif.
Tuh kan banyak banget ternyata keuntungan bisa mengatur waktu dengan baik. So , tunggu apa lagi? Bikin skala prioritas pada aktivitas-aktivitasmu. Aktivitas yang nggak berguna taruh di urutan terakhir atau kalo bisa buang saja. Misal, jadwal kongkow-kongkow bareng geng-mu sekadar ngobrol. Bikin ajang itu untuk belajar bersama or mengkaji Islam bareng-bareng.
Ingat 5 perkara


Nah, kegiatan yang mendesak, penting, dan merupakan kewajiban taruh di urutan teratas. Misal, mengulang pelajaran sekolah, belajar Islam bareng teman-teman, bantu ortu.

Yakin deh, kalo kamu bener-bener bisa menerapkan manajemen waktu dengan baik dan benar, kunci kesuksesan sudah berada di tanganmu. Itu sebabnya, yuk upaya yang keras (dan juga diiringi doa), serta yakin bahwa Allah pasti akan memberimu yang terbaik. Masuk surga itu ga gampang bro, bukan cuma shalat dan ngaji saja!!!.

Comments

Popular posts from this blog

Permainan Bola Tangan

Tau ngga sih?? Apa nama alat ukur jarak tempuh pada kendaraan bermotor?

Tahukah anda tentang zone koroko no baske itu nyata??